Perjuangan Ibu Mengatasi Baby Blues dan Pemberian ASI

Menjadi seorang ibu adalah julukan yang diidamkan setiap wanita. Memiliki keturunan dari rahim sendiri adalah sesuatu yang patut disyukuri dan membanggakan. Karena masih ada beberapa wanita yang tidak bisa memiliki keturunan, tapi bisa mengadopsi seorang anak. Mulai dari mengandung, melahirkan, menyusui, merawat hingga seorang anak tumbuh dan berkembang suatu tugas ibu yang cukup berat dan panjang. Banyak hal yang dialami seorang ibu sepanjang ia mengasuh anaknya, apalagi di masa-masa awal baru melahirkan. Kesiapan fisik dan mental ibu belum stabil, butuh bantuan secara moril dan tenaga orang - orang terdekat. Mood ibu yang baru melahirkan mudah berubah itu biasa terjadi atau dikenal dengan baby blues syndrome. Namun jika tidak bisa mengatasi atau teratasi maka efeknya bisa tidak bagus bagi ibu dan bayinya. 

Nah, kebetulan saya dapat kesempatan yang bagus sekali bisa menghadiri talkshow #BlibliFriendsMeetUp bersama Blibli.com dan Balitakita.com  dengan tema " How to be A Modern Mom" (28/10/16). Pembicara yang hadir yaitu modern mom Elizabeth Zenifer dan owner reseller application Balitakita.com, Carlin. Dalam sharing kali ini, mba Eliz menceritakan pengalamannya tentang baby blues syndrome. Pernah dengar istilah ini kan? Bukan nama aliran musik ya, tapi yang ini maksudnya adalah perubahan kondisi psikologis yang dialami oleh ibu pasca melahirkan karena adanya perasaan sedih, cemas dan seperti ada beban yang tidak biasa dirasakan sebelumnya. Umumnya baby blues dirasakan di minggu-minggu pertama pasca melahirkan, paling beratnya di hari ke 4 atau 5. Penyebab Baby blues syndrome bisa bermacam - macam seperti

Cara mengatasi baby blues syndrome : 

1. Bersikap tenang, karena baby blues syndrome gejala normal yang dialami ibu pasca melahirkan dan akan hilang sendiri.
2. Sering berada disamping bayi 
3. Ceritakan semua yang dirasakan kepada suami atau saudara terdekat.
4. Lawan perasaan kecemasan dan kesedihan yang ada.

Elizabeth mengalami baby blues syndrome dengan anak pertamanya, David (16 bulan). Masa - masa drama ini ia alami setelah melahirkan. Walaupun ada asisten rumah tangga, tapi urusan mengasuh anak seutuhnya Elizabeth kerjakan sendiri. Kondisi ini terjadi ketika Elizabeth merasa tidak bisa memberikan ASI kepada David karena di awal-awal pasca melahirkan ASInya belum terlalu banyak. Ia pun terus berjuang memberikan ASI sampai harus pumping (memompa) hingga berkali-kali. Elizabeth tidak menyerah begitu saja. Tekadnya memberikan ASI seutuhnya kepada David pun memberikan pencerahan. Elizabeth terus memberikan ASI secara langsung atau hasil dari stock pumping. Memang baby blues syndrome bisa mengganggu produksi ASI karena hormon oksitosin tidak mebuat ASI mengalir dari dalam alveoli (syaraf dalam payudara).

Sekitar 2 bulan ini Elizabeth  mencoba produk botol susu yang diberikan kepada David. Jujur ya, saya juga baru tahu ada botol susu dengan bentuknya yang tidak pada umumnya botol susu. Yang ini bentuknya seperti telur, oval dan lonjong. Saya terus bertanya apa benar ini botol susu?. Owner reseller application BalitaKita.com, Carlin memperkenalkan produk yang baru dilaunching di Blibli.com pada 19 September 2016 yaitu Comotomo. Comotomo adalah brand botol bayi dari USA dan menjadi best seller dari jutaan produk botol bayi yang ditawarkan di Amerika. Elizabeth juga menggunakan produk ini untuk menyimpan perahan ASInya. Apa si istimewanya botol susu ini dibandingkan yang lain?

Akun instagram Comotomo

Semua ibu pasti ingin memberikan yang terbaik untuk anaknya, salah satunya dalam penggunaan produk bayi seperti botol susu. Ada beberapa bayi yang tidak ingin kembali menyusui ke puting ibunya karena sudah terbiasa dengan dot botol susu. Tapi kira-kira keunggulan  Comotomo apa ya...

• Comotomo terbuat dari bahan silicone yang khusus (Medical-grade Silicone)
• Botol silicone comotomo bisa dipanaskan dengan aman sampai dengan 180°-220° C
• Bahan siliconenya BPA-Free dan sudah diteliti panel dokter dari Foods & Drugs Administration (FDA) USA. Silicone dinyatakan aman untuk digunakan proses pembuatan makanan.
• Mudah dibersihkan dengan tangan atau sponge
• Anti-Colic Vent,  venting sistem membuat bayi dapat minum tanpa menelan udara. Mencegah sakit perut yang sering mengakibatkan bayi menangis dan sulit tidur terutama di malam hari.
• Tekstur botol silicone yang lembut memudahkan bayi untuk memegang botol, meningkatkan kemampuan motorik bayi dan aman apabila sampai tak sengaja jatuh ke muka bayi atau lantai.

Botol Comotomo Hijau ukuran 250 mL Pink ukuran 150 mL

Simple structure comotomo

Sekarang para ibu tidak perlu khawatir dengan pemberian ASI ke bayinya. Tidak ada drama baby blues syndrome yang berkepanjangan. Tidak bisa memberi ASI secara langsung dari payudara,  bisa juga dengan memompanya lalu simpan di botol comotomo. Dengan berbagai keunggulan produk ini pastinya memberikan solusi yang tepat bagi ibu menyusui. ASI tetap lancar, ibu dan bayi pun bahagia. Saat ini pembeliannya bisa melalui blibli.com atau balitakita.com.