Pejuang itu bukan lagi melawan penjajah di medan perang, melainkan menerima penyakit langka yang dirahasiakan agar tidak melukai istri dan anaknya. Itulah yang dilakukan Arga di dalam cerita film Hanya Namamu Dalam Doaku yang mengangkat kisah pejuang Amyotrophic Lateral Sclerosis (ALS).
Setelah sukses dengan judul-judul film yang mampu menggetarkan penonton Indonesia lewat Sekali Saja Kumenangis hingga Perayaan Mati Rasa, rumah produksi Sinemaku Pictures menghadirkan film drama keluarga Hanya Namamu Dalam Doaku yang menjadi pelukan hangat bagi penonton yang disutradarai oleh Reka Wijaya.Genre film yang disukai oleh Prilly Latuconsina.
Saya berkesempatan hadir duluan di gelaran press conference dan screening film Hanya Namamu Dalam Doaku di XXI Plaza Indonesia, hari Rabu 13 Agustus 2025. Dihadiri oleh media, komunitas dan undangan. Beberapa sudut XXI dibuat secantik mungkin dengan dekorasi khas film. Bahkan ada booth merchandise hasil karya teman-teman penyintas ALS.
![]() |
Dok. Foto Poplicist |