Bagi anak-anak liburan sekolah itu paling menyenangkan. Selain tidak bangun pagi, mereka bisa bermain sepuasnya. Alhamdulillah, Abang Gie sudah ambil raport tanggal 21 Desember lalu dan mendapatkan deskripsi penilaian yang cukup baik. Isi raport sekarang enggak ada angka-angka dan rangking ya. Enggak kayak zaman saya sekolah dulu, kalau enggak ada rangking berarti enggak pinter.
Nah, sebagai pengisi awal liburan dan kompensasi dari prestasi belajarnya selama satu semester ini, saya ajak Abang Gie berpetualang di Nivea #SentuhanIbu 2019 World of Imagination, berlokasi di Allianz Ecopark, Ancol. Selain itu ayah dan Sagara juga ikutan dong. Biar tambah seru pastinya. Mereka sempat menunggu lama di stasiun Kota karena saya terjebak hujan di FX Sudirman setelah dapat Spa hadiah Special Hari Ibu dari Sahabat Ibu Pintar.
Nivea #SentuhanIbu 2019 World of Imagination adalah taman bermain interaktif dari Nivea yang menyuguhkan berbagai permainan yang terinspirasi dari sebuah cerita yang membangkitkan imajinasi serta dikombinasikan dengan dunia digital yang menarik. Untuk menghadirkan permaianan interaktif ini, Nivea bekerja sama dengan para ahli dari Ayo Dongeng Indonesia, Waktunya Main dan Sembilan Matahari. Taman bermain interaktif ini diselenggarakan dari tanggal 21-22 Desember 2019.
Terdapat 4 dunia yang memiliki permaianan interaktif di World of Imagination yaitu Dunia Hutan, Dunia Pasir Dunia Angin dan Dunia Air. Masing-masing dunia punya karakter dan tantangan yang berbeda. Ini yang membuat semakin seru permainan. Yuk, lihat 4 World of Imagination yang dicoba oleh kami!
Dunia Hutan
Setelah menukarkan tiket masuk, permaianan dunia imajinatif yang pertama kali saya datangi yaitu Dunia Hutan. Ruangannya memang dibuat gelap karena gambar-gambarnya dibuat seni digital. Di sini kita bisa melihat ragam jenis tanaman. Rupanya unik dan jadi ingat film Avatar. Tiap yang masuk ke dunia ini dipakaikan bando lucu seperti warna kayu dan daun karena kita menyamar jadi manusia hutan.
Anak-anak antusias mengikuti acara yang dipandu oleh kakak-kakak panitia. Anak-anak juga diajak mencari mahluk hutan yang pemalu untuk mendapatkan medali berupa sticker yang ditempelkan di buku. Kurang lebih 15-20 menit ada di Dunia Hutan yang cukup gelap. Sagara dan Gie malah enggak mau keluar di sana.
Dunia Pasir
Setelah keluar dari Dunia Hutan, kami menuju taman yang luas. Karena kondisi habis hujan jadi mesti hati-hati saat bermain. Tahu sendiri kan anak-anak malah suka main becek-becekan sambil nyeker. Di Dunia Pasir kita memasuki area rintangan seperti labirin yang dihuni mahluk unik. Kalau bertemu, ucapkan Simplicity! Sagara takut banget pas melihat mahluk Dunia Pasir.
Serunya lagi anak-anak bisa main pasir sambil mencari medali Dunia Pasir dengan mengorek-ngorek pasir pakai skop kecil. Sagara suka banget mainan begini dan dia berhasil mendapatkan medalinya. Good job!
Dunia Air
Nah, dunia ini yang paling seru karena anak-anak puas main air yang disemprotkan pakai pistol air. Sebelumnya barang-barang dititipkan, sendal sepatu dilepas dan memakai jas hujan. Setelah diberi aba-aba baru bisa masuk arena bermain. Jadi, disana ada karakter bajak laut yang siap menyemprot. Selain itu ada balon besar yang ada rintangan tangga panjat dan bisa meluncur bebas.
Di wahana ini anak-anak diajak untuk mendapatkan medali Dunia Air dengan cara menaiki perahu bersama-sama. Tantangan banget deh wahana ini karena semprotan airnya itu bikin anak-anak enggak fokus juga. Tapi Abang Gie dan Sagara bisa dong lewatin rintangannya. Malahan mereka enggak takut disemprot air sama bajak laut.
Dunia Angin
Di Dunia Angin, anak-anak disiapkan terlebih dahulu memakai atribut keselamatan kayak helmet dan pelindung lutut. Persiapannya cukup lama juga, sekitar 10 menitan. Saya pikir enggak bisa ikuti rintangan ini, enggak tahunya safety procedure-nya memang agak lama. Buat keselamatan si kecil juga kan.
Anak-anak akan melewati rintangan seperti menaiki tangga dan meluncur dari atas seperti perosotan. Seru sekali! Meskipun permainan interaktif ini sebentar, tapi saya salut dengan safety procedure-nya yang rapih. Para pendampingnya juga perhatian dengan anak-anak.
Setelah selesai menuntaskan semua misi dari ke 4 dunia imajinasi ini, maka medali yang didapatkan bisa ditempel semua ke buku sticker medali. Yeayy, Abang Gie dan Sagara sukses mendapatkan 4 sticker dunia imajinasi. Setelah itu ditukarkan dengan 2 medali. Anak-anak sih biasa aja, tapi emaknya yang kegirangan karena Nivea #SentuhanIbu 2019 World of Imajination bikin senang semua.
Kira-kira Nivea bakal kejutan apa lagi ya tahun depan? Semoga saya dan keluarga bisa datang dan seru-seruan lagi. Selain bisa we time dengan keluarga, permainan interaktif ini memberikan banyak manfaat dan bonding juga. Usai ambil raport yang bikin deg-degan akhirnya terbayar dengan keseruan acara ini.
Dunia Hutan
Setelah menukarkan tiket masuk, permaianan dunia imajinatif yang pertama kali saya datangi yaitu Dunia Hutan. Ruangannya memang dibuat gelap karena gambar-gambarnya dibuat seni digital. Di sini kita bisa melihat ragam jenis tanaman. Rupanya unik dan jadi ingat film Avatar. Tiap yang masuk ke dunia ini dipakaikan bando lucu seperti warna kayu dan daun karena kita menyamar jadi manusia hutan.
Anak-anak antusias mengikuti acara yang dipandu oleh kakak-kakak panitia. Anak-anak juga diajak mencari mahluk hutan yang pemalu untuk mendapatkan medali berupa sticker yang ditempelkan di buku. Kurang lebih 15-20 menit ada di Dunia Hutan yang cukup gelap. Sagara dan Gie malah enggak mau keluar di sana.
 |
| Abang Gie dan Sagara menyamar seperti manusia hutan |
Dunia Pasir
Setelah keluar dari Dunia Hutan, kami menuju taman yang luas. Karena kondisi habis hujan jadi mesti hati-hati saat bermain. Tahu sendiri kan anak-anak malah suka main becek-becekan sambil nyeker. Di Dunia Pasir kita memasuki area rintangan seperti labirin yang dihuni mahluk unik. Kalau bertemu, ucapkan Simplicity! Sagara takut banget pas melihat mahluk Dunia Pasir.
Serunya lagi anak-anak bisa main pasir sambil mencari medali Dunia Pasir dengan mengorek-ngorek pasir pakai skop kecil. Sagara suka banget mainan begini dan dia berhasil mendapatkan medalinya. Good job!
 |
| Serius korek-korek pasir cari medali |
Dunia Air
Nah, dunia ini yang paling seru karena anak-anak puas main air yang disemprotkan pakai pistol air. Sebelumnya barang-barang dititipkan, sendal sepatu dilepas dan memakai jas hujan. Setelah diberi aba-aba baru bisa masuk arena bermain. Jadi, disana ada karakter bajak laut yang siap menyemprot. Selain itu ada balon besar yang ada rintangan tangga panjat dan bisa meluncur bebas.
Di wahana ini anak-anak diajak untuk mendapatkan medali Dunia Air dengan cara menaiki perahu bersama-sama. Tantangan banget deh wahana ini karena semprotan airnya itu bikin anak-anak enggak fokus juga. Tapi Abang Gie dan Sagara bisa dong lewatin rintangannya. Malahan mereka enggak takut disemprot air sama bajak laut.
 |
| Sagara senang banget main semrotan air |
Dunia Angin
Di Dunia Angin, anak-anak disiapkan terlebih dahulu memakai atribut keselamatan kayak helmet dan pelindung lutut. Persiapannya cukup lama juga, sekitar 10 menitan. Saya pikir enggak bisa ikuti rintangan ini, enggak tahunya safety procedure-nya memang agak lama. Buat keselamatan si kecil juga kan.
Anak-anak akan melewati rintangan seperti menaiki tangga dan meluncur dari atas seperti perosotan. Seru sekali! Meskipun permainan interaktif ini sebentar, tapi saya salut dengan safety procedure-nya yang rapih. Para pendampingnya juga perhatian dengan anak-anak.
 |
| Sagara siap bermain di Dunia Angin |
Setelah selesai menuntaskan semua misi dari ke 4 dunia imajinasi ini, maka medali yang didapatkan bisa ditempel semua ke buku sticker medali. Yeayy, Abang Gie dan Sagara sukses mendapatkan 4 sticker dunia imajinasi. Setelah itu ditukarkan dengan 2 medali. Anak-anak sih biasa aja, tapi emaknya yang kegirangan karena Nivea #SentuhanIbu 2019 World of Imajination bikin senang semua.
Kira-kira Nivea bakal kejutan apa lagi ya tahun depan? Semoga saya dan keluarga bisa datang dan seru-seruan lagi. Selain bisa we time dengan keluarga, permainan interaktif ini memberikan banyak manfaat dan bonding juga. Usai ambil raport yang bikin deg-degan akhirnya terbayar dengan keseruan acara ini.
***
Dunia hutan penuh dengan warna warni di dalam video mapping. Sampai tidak mau beralih ke dunia lain yang artinya tempat itu adem dan menyenangkan secara visual
BalasHapusvisual digitalnya keren ya mpo.
Hapus